AGAR ANAK RELA BERBAGI
Setiap manusia pada dasarnya pasti memiliki rasa kasih sayang, kepedulian dan keinginan untuk menolong sesama yang disebut rela berkorban. Tugas orangtualah yang harus menanamkan sikap rela berkorban kepada anak-anaknya sejak dini.
Tanggal 10 Dzulhijjah 1429 H ini, kita memperingati sebagai hari berqurban. Nah bagaimana kita sebagai orangtua memanfaatkan momen penting ini untuk menanamkan semangat rela berkorban pada buah hati kita.
Hikmah berqurban selain untuk mewujudkan kepatuhan Allah Azza wa Jalla adalah semangat peduli sesama melalui pembagian daging hewan kurban.
Jadi sejak usia dini anak-anak diajar untuk berempati terhadap kaum dhuafa. Dengan demikian dalam kesehariannya kelak anak-anak sudah terbiasa berbagi dengan sesama. Selainitu menanamkan jiwa kesetiakawanan sosial.
Saat pembagian daging hewan itulah ayah dan bunda mengajak anak-anak untuk menyampaikan bingkisan itu. Dalam momen yang hanya setahun sekali itu, cobalah ayah dan bunda mengabadikannya melalui foto-foto atau video. Anak-anak akan senang karena sudah memiliki pengalaman batin yang luar biasa tentang berkurban.
Menumbuhkan kepedulian dan cinta kepada sesama ini tentu saja tidak cukup hanya sekadar dengan omongan. anak-anak harus melihat secara langsung dari teladan yang dilihat mereka melalui ayah bunda dan orang orang terdekatnya.
Jika sejak kecil anak-anak sudah diperkenalkan pemahaman rela berbagi, Insya Allah kelak mereka bisa bertumbuh menjadi anak-anak yang shaleh sebagaimana yang diharapkan orangtuanya. amin
artikelku ini dimuat di majalah Bening edisi 06
November/Desember 2008/Dzulhijjah 1429H
Tanggal 10 Dzulhijjah 1429 H ini, kita memperingati sebagai hari berqurban. Nah bagaimana kita sebagai orangtua memanfaatkan momen penting ini untuk menanamkan semangat rela berkorban pada buah hati kita.
Hikmah berqurban selain untuk mewujudkan kepatuhan Allah Azza wa Jalla adalah semangat peduli sesama melalui pembagian daging hewan kurban.
Jadi sejak usia dini anak-anak diajar untuk berempati terhadap kaum dhuafa. Dengan demikian dalam kesehariannya kelak anak-anak sudah terbiasa berbagi dengan sesama. Selainitu menanamkan jiwa kesetiakawanan sosial.
Saat pembagian daging hewan itulah ayah dan bunda mengajak anak-anak untuk menyampaikan bingkisan itu. Dalam momen yang hanya setahun sekali itu, cobalah ayah dan bunda mengabadikannya melalui foto-foto atau video. Anak-anak akan senang karena sudah memiliki pengalaman batin yang luar biasa tentang berkurban.
Menumbuhkan kepedulian dan cinta kepada sesama ini tentu saja tidak cukup hanya sekadar dengan omongan. anak-anak harus melihat secara langsung dari teladan yang dilihat mereka melalui ayah bunda dan orang orang terdekatnya.
Jika sejak kecil anak-anak sudah diperkenalkan pemahaman rela berbagi, Insya Allah kelak mereka bisa bertumbuh menjadi anak-anak yang shaleh sebagaimana yang diharapkan orangtuanya. amin
artikelku ini dimuat di majalah Bening edisi 06
November/Desember 2008/Dzulhijjah 1429H
Komentar